6 SUNNAH MENYAMBUT KELAHIRAN ANAK
HARGA KAMBING AQIQAH 2020 NURUL HAYAT
Anak adalah karunia Allah yang patut disyukuri, kehadirannya menambah hangat keluarga dan diharapkan menjadi generasi penerus garis keturunan keluarga tentunya. Menjadi keharusan bagi setiap orang tua adalah mengetahui apa-apa yang menjadi kewajibannya kepada anaknya dan juga tentang apa – apa yang menjadi hak anak yang mesti dipenuhi oleh orang tua. Untuk menyiapkan hadirnya umat terbaik, Rasulullah SAW mewasiatkan banyak hal dalam memperlakukan serta mendidik anak semenjak ia lahir ke dunia.
Adapun wasiat-wasiat Rasulullah SAW tentang hak dan kewajiban orang tua pada anaknya ini terangkum dalam sunnah-sunnah beliau. Berikut adalah 6 sunnah yang sangat dianjurkan Rasulullah SAW saat kelahiran anak, diantaranya adalah :
1.Memperdengarkan Adzan dan Iqamah pada kedua telinga anak yang baru lahir
Syaikh Kamil Muhammad Uwaidah dalam kitab fiqh wanitanya menjelaskan ummu shibyan adalah salah satu pengikut jin. Dalam beberapa literasi lain kami juga menjumpai pendapat yang meyakini memperdengarkan Adzan dan Iqamah saat baik lahir tidak ada tuntunannya dari Rasulullah SAW , dengan arti kata perkara ini termasuk perdebatan para ulama. Ada ulama yang meyakininya sebagai suatu sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW dan juga ada ulama yang melarangnya.
Namun, kami memilih pendapat memperdengarkan adzan dan iqamah kepada bayi yang baru lahir adalah suatu kebaikan. Terlepas perbedaan pendapat yang ada kami meyakini akan banyak hikmahnya jika yang pertama kali didengar oleh bayi saat keluar dari rahimnya adalah suara-suara kebaikan termasuk itu Adzan dan iqamah.
2. Men-Tahnik bayi yang baru lahir dengan kurma
Tahnik adalah sebuah proses yang dilakukan dengan mengunyah kurma sampai hancur, lalu mulut bayi dibuka dan kurma yang telah dikunyah tadi diletakkan di langit-langit bayi. Tahinik dapat dilakukan lansung oleh orang tua si bayi atau para ulama setempat. Tuntunan untuk bertahnik salah satunya adalah dari hadits riwayat Al – Bukhari yang berbunyi :
Dari Abi Musa, ia berkata :
“Anakku telah lahir lalu aku membawanya kepada Rasulllah. Kemudian beliau menamakannya Ibrahim dan mentahnik mulutnya dengan sebutir kurma, lalu mendoakannya agar mendapat barakah, kemudian mengembalikannya kepadaku..”
3. Memberikan nama terbaik untuk anak
Nama adalah do’a serta akan menjadi identitas bagi si anak hingga ia dewasa kelak. Maka disinilah pentingnya memberikan nama terbaik bagi anak. Memberikan nama kepada anak dengan memperhatikan makna dari nama tersebut, tidak hanya sekedar memberi nama yang kelihatan bagus apalagi memberikan nama pada anak dengan alasan ikut-ikutan. Nama-nama yang dianjurkan adalah nama-nama malaikat, nama para nabi serta nama-nama lain yang memiliki kandungan makna yang bagus.
4. Mencukur rambut dan bersedekah seberat potongan rambut
Sunnah lainnya yang juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW adalah mencukur rambut serta bersedekah seberat potongan rambut bayi dengan emas seberat timbangan rambut bayi tersebut, baik laki-laki maupun perempuan. Ulama sepakat bahwa hal tersebut termasuk bagian dari sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Saw., sebagaimana ditegaskan oleh Hisamuddin dalam kitabnya Almusfashshal fi Ahkamil Aqiqah,
وقد اتفق اهل العلم على ان ذلك من السنن
“Ulama (ahlul ilmi) telah sepakat bahwa bersedekah dengan emas atau perak seberat timbangan rambut bayi merupakan bagian dari sunnah.”
5. Aqiqah
Secara bahasa aqiqah berarti pemotongan. Aqiqah adalah salah satu sunnah Rasul yaitu untuk memotong kambing pada hari ke tujuh dari hari lahirnya anak. Adapun jumlah kambing yang dipotong adalah dua ekor untuk anak laki-laki dan satu ekor untuk anak perempuan.
“Anak yang baru lahir itu tergadai dengan akikahnya yang disembelih pada hari ketujuh dari hari kelahirannya, dan pada hari itu juga hendaklah dicukur rambutnya dan diberi nama." (HR Ahmad dan Tirmidzi).
[HR Abu Dawud (2841) Ibnu Jarud dalam kitab
al-Muntaqa (912) Thabrani (11/316) dengan sanadnya shahih sebagaimana dikatakan
oleh Ibnu Daqiqiel ‘Ied]
عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ اَبِيْهِ عَنْ جَدّهِ قَالَ، قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص مَنْ اَحَبَّ مِنْكُمْ اَنْ يَنْسُكَ عَنْ وَلَدِهِ فَلْيَفْعَلْ عَنِ اْلغُلاَمِ شَاتَانِ مُكَافِئَتَانِ وَ عَنِ اْلجَارِيَةِ شَاةٌ
Dari ‘Amr bin
Syu’aib dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah bersabda : “Barangsiapa
diantara kalian yang ingin menyembelih (kambing) karena kelahiran bayi maka
hendaklah ia lakukan untuk laki-laki dua kambing yang sama dan untuk perempuan
satu kambing.”
[Sanadnya Hasan, Hadits Riwayat Abu Dawud (2843),
Nasa’I (7/162-163), Ahmad (2286, 3176) dan Abdur Razaq (4/330), dan shahihkan
oleh al-Hakim (4/238)]
6. Khitan dan tindik telinga
Sunnah lainnya dari Rasulullah SAW adalah mengkhitan anak laki-laki maupun perempuan dan ini menjadi suatu kewajiban bagi setiap umat muslim
Hal ini sebagaimana hadits dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata bahwa, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengaqiqah Hasan dan Husain dan mengkhitan mereka berdua pada hari ketujuh (setelah kelahiran,-pen).” (HR. Ath Thabrani dalam Ash Shogir).
Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma mengatakan,”Ada tujuh sunnah bagi bayi pada hari ketujuh, yaitu : pemberian nama, khitan, …” (HR. Ath Thabrani dalam Al Ausath)
Sementara tindik telinga hanya untuk anak perempuan sebagai kepentingan untuk perhiasan/estetika.
Itulah 6 sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah saat kelahiran anak, penting bagi orang tua untuk menyiapkan segala sesuatunya agar bisa memberikan hak anak atas sunnah-sunnah dari Rasulullah SAW tersebut.
Hukum aqiqah adalah sunnah muakaddah, meski bukan ibadah fardhu tentu tidak boleh di remehkan begitu saja. Oleh karena itu, untuk kesempurnaaan ibadah, harus diserahkan kepada ahlinya. Boleh juga di amanahkan melalui jasa aqiqah siap saji yang amanah dan terjamin kesyar’iannya , mulai dari memilih hewannya, proses sembelih dan memasaknya.
Untuk aqiqah siap saji yang sudah terpercaya di Indonesia tentu saja Aqiqah Nurul Hayat. Sudah dikenal sebagai "pelopor aqiqah siap saji". Berpengalaman lebih dari 15 tahun dengan puluhan ribu pelanggan. Tesebar di 30 lebih cabang di Indonesia. Bersertifikat halal MUI. Mendapat rekor MURI. Langganan Aqiqah para tokoh dan artis negeri ini.
Kini, Aqiqah Nurul Hayat hadir lebih dekat menyapa dan melayani para warga Tasikmalaya.
Lokasinya berada dJl. Asrama Nyantong No.3 Kahuripan, Kec. Tawang, Tasikmalaya, Jawa Barat 46115 , Telepon/ WA 087853000101
Aqiqah Tasikmalaya, menyediakan paket Harga Kambing Aqiqah 2020 yang ramah di kantong. Pilihan menunya bisa disesuaikan dengan selera keluarga. Berbagai jenis olahan seperti Sate, Gule, Rendang, Krengsengan Daging, Tongseng, Nasi Kebuli, Rica, dan olahan lainnya turut menyempurnakan kekhidmatan acara Aqiqah Anda.
Harga Kambing Aqiqah 2020 Nurul Hayat Tasikmalaya, hanya 1 juta-an, Anda sudah mendapatkan:
✅ Kambing/domba sehat &cukup umur
✅ Gratis biaya penyembelihan
✅ Gratis biaya masak menjadi sate/gule atau menu lain
✅ Gratis pengiriman
✅ Sertifikat aqiqah
✅ Voucher Umroh sebesar Rp 500.000
✅ Anda beraqiqah sekaligus sedekah. Karena setiap laba penjualan dipakai untuk mendukung program pemberdayaan yatim dan dhuafa.
Kehadiran kami, Aqiqah Nurul Hayat Tasikmalaya bagian dari syiar ibadah aqiqah sekaligus membantu dan memberikan kemudahan Anda semuanya dalam menunaikan ibadah sunnah aqiqah sesuai tuntunan rasulullah. Barakallahu fikum.
( dirangkum dari berbagai sumber)
Komentar
Posting Komentar